5 Novel Indonesia tentang Nasionalisme yang Wajib Dibaca!

Tim Blogger Cabaca

Jan 16, 2024 • 3 min read

5 Novel Indonesia tentang Nasionalisme yang Wajib Dibaca! – Sikap nasionalisme bisa dipupuk dari bacaan berkualitas. Ini rekomendasi novel tentang nasionalisme untukmu.

Rekomendasi Novel Tentang Nasionalisme

Rasa nasionalisme merupakan sikap yang harus dimiliki setiap orang. Salah satu cara menumbuhkannya, yakni dengan membaca novel Indonesia tentang nasionalisme. Dengan memiliki sikap nasionalisme, diharapkan anak muda akan banyak berkerja dan berkarya demi kemajuan bangsanya. Berikut merupakan lima novel tentang cinta tanah air yang wajib kamu baca.

1. Sadirah

Novel ini menceritakan kecintaan seorang Nyai bernama Sadirah kepada Mruwak, tanah kelahirannya. Diceritakan, Sadirah sangat menyukai anak Pak Kepala Desa, tapi karena Wongso Ngadiman (ayah Sadirah), hubungan mereka ditentang. Sadirah dijadikan Nyai, yakni istri tidak resmi orang asing atau penjajah. Awalnya Sadirah sangat membenci sang ayah. Namun, segala sesuatu pasti memiliki alasan. Lambat laun Sadirah mengerti apa keinginan sang ayah, dan bersama-sama keduanya mulai menyelamatkan Mruwak dari tangan penjajah. Baca Sadirah di sini.

2. Tetralogi Pulau Buru

Tetralogi Pulau Buru terdiri dari empat judul, yakni Bumi Manusia, Anak Semua Bangsa, Jejak Langkah, dan Rumah Kaca. Keempat novel ini diterbitkan dalam rentang tahun 1980 sampai 1988. Secara keseluruhan, novel ini mengisahkan tentang sejarah terbentuknya Nasionalisme pada awal Kebangkitan Nasional dan pengukuhan seseorang bernama Tirto Adhi Soerjo (digambarkan sebagai tokoh Minke).

3. Pulang

Novel yang ditulis Leila S. Chudori ini mengisahkan peristiwa bersejarah yang dimulai dengan peristiwa G 30 S PKI tahun 1965, revolusi mahasiswa di Paris, dan tragedi kerusuhan Mei 1998, yang menandai digulingkannya Presiden Soeharto pada rezim Orde Baru di Indonesia.

Tokoh utama dalam novel ini adalah Dimas Surya. Dimas juga memiliki tiga orang teman bernama Nugroho, Tjai, dan Risjaf. Konon karena sesuatu, mereka tidak boleh menginjakkan kaki di tanah air, yang membuat mereka harus berkelana jauh. Namun, sekalipun jauh, sikap nasionalisme tetap ada di hati mereka.

4. 5 cm

5 cm adalah novel karya Donny Dhirgantoro, menceritakan perjalanan 5 sahabat: Arial, Riani, Zafran, Ian, dan Genta dalam mengartikan kehidupan. Mereka sudah bersama kurang lebih tujuh tahun, tapi suatu ketika mereka memutuskan untuk mengambil jeda sebentar, untuk tidak bertemu sementara waktu. Lalu pada tanggal yang ditetapkan, mereka akhirnya berkumpul kembali. Mereka melakukan perjalanan bersama, yakni naik gunung. Di sanalah, mereka menemukan arti sesungguhnya hidup dan beberapa hal selama ini luput dari perhatian.

5. Sebelas Patriot

Sebelas Patriot merupakan tulisan Andrea Hinata. Novel ini menceritakan tentang seorang anak dalam menggapai mimpi. Dikisahkan bahwa anak itu bernama Ikal. Dia ingin menjadi pemain sepak bola dan menjadi kebanggaan ayahnya.

Hanya saja, perjuangan dalam meraih mimpi, tidak semudah membalikan tangan. Ada banyak rintangan yang harus dilalui Ikal demi mimpinya tersebut. Mampukah Ikal dalam meraih mimpinya? Seberapa banyak air mata dan keringat yang harus dikeluarkannya supaya mimpinya dapat terwujud?

Baca Juga: 7 Karya Sapardi Djoko Damono yang Wajib Dibaca

Nasionalisme bukan hanya seputar mengangkat sejata, lalu berperang melawan penjajah dari ketidakadilan. Rasa nasionalisme dapat disisipkan dalam karya-karyamu. Salah satunya dengan menjadi penulis yang menjunjung tinggi budaya Indonesia, baik dari segi kebiasaan masyarakat, mempromosikan seni daerah, dan banyak lainnya. Kamu bisa menemukan hal itu di aplikasi Cabaca, yang selalu berupaya menghargai pembaca Indonesia dengan memberikan bacaan-bacaan bermutu, yang bisa langsung dibaca langsung dari gawaimu. [Lisma]